Natal (2)
Natal tahun ini, sebenarnya sangat penting bagi keluarga Akong. Mamie Acit mo "diminta" sama Uncle Tze Wei. Makanya, walau Bee sakit, Mama masih mengusahakan supaya bisa ke Gudang Peluru. Kewajiban sebagai kakak, rasa sayang Mama buat Mamie Acit dan tentunya rasa bahagia mendengar adik terkecil Mama diminta oleh seseorang yang sangat mencintainya...

Tanggal 23, Uncle Tze Wei datang dari KL sama mamanya. Dijemput Akong trs ke hotel, makan malam di rumah Po Thay.

Tanggal 24, pagi hari. Mama dan Mamie Acit janjian di greja. Kita sama-sama ketemu sama Romo Yoto untuk ngurus dispensasi buat Uncle Tze Wei. Trs kita bubar. Jam 1 siang, ketemu lagi di GP. Mama, Papa dan Bee dateng ke GP dan ikutan acara lamaran ini. Ngomongin tanggal dan sebagainya sementara Bee makan siang dan minum obat. Malam hari, semua (kecuali Papa, Mama dan Bee) makan malam di Dapur Babah

Tanggal 25, Uncle Tze Wei balik ke KL....

Singkat dan padat. Waktu yang singkat, tapi acaranya padat. Buat Mamie Acit dan Uncle Tze Wei, semoga hari ini adalah pondasi buat kehidupan kalian nanti. Kehidupan kalian bersama memang baru akan dimulai tahun depan. Tapi masih banyak persiapan yang harus dilakukan...

Bakal banyak cobaan, namun semua harus dilalui... Jangan dibawa emosi ya.... Love you both...
- posted by imelda @ 8:44 AM
_|