Batuk
Malam kemaren, Bee bangun sampe 3 kali. Bangunnya juga nangis. Kayak ada yang ga enak di badannya. Sampe Oma juga masuk ke kamar. Mungkin kangen sama papanya. Tapi pagi ketauan kalo Bee mulai batuk-batuk. Duh, kasihan. Tapi menurut milis sehat. Batuk-Pilek disebabkan oleh virus, n ga ada obatnya. Paling dikasih vitamin penguat sistim imun dan tambah vitamin C kali yaaaaaaaaaaa
- posted by imelda @ 11:04 AM (0) comments
_|

Bee ke dokter
Hari Sabtu Bee hangat (37.7), Minggu Bee juga hangat (37.3). Mungkin dah ada feeling Papa mo ninggalin Bee 1 minggu. Senin, Mama berangkat ke kantor, tapi perasaan ga enak. Sampe kantor, Mama telpon Oma, katanya Bee muntah lebih baik bawa ke dokter. Mama balik ke rumah (dengan paniki sekali) sambil telponan di jalan. Ngurus kerjaan, bikin janji sama dokter. Sayangnya dr Erita ga praktek hari ini, jadi Bee janjian sama dr Syukirman.

Pas dijemput, kok anaknya ga sakit... Maen... Dijalan, tambah maennya, loncat-loncat dot com. Ini sakit apa ga seh??? Di RSIA Hermina, tambah loncat-loncatnya.. Tereak-tereak manggil teman-teman sebayanya. Duh anak satu ini....

Ketemu dokter, dokter langsung ngomong "Bu, rajin sekali. Baru 3 minggu yang lalu ke dokter, sekarang ke dokter lagi".

Oma yang bercerita, selesai bercerita, dokter kasih penjelasan. Kalo suhu normal anak 36.5-37.5. Kalo anak belum lemes, jangan terlalu gampang kasih obat penurun panas. Karena imunitas anak akan berkembang saat suhunya naik. Jangan terlalu dimanja sama obat penurun panas.

Obat muntah juga hanya diberikan kalo anak sudah muntah lebih dari 4 kali dalam sehari. Dosisnya 1 tetes untuk tiap kg berat badan.

Sesudah itu, Bee diperiksa, anaknya hepi-hepi aja. Pulangnya dah seneng, soalnya dah jalan-jalan sama Oma-Omanya...
- posted by imelda @ 10:52 AM (0) comments
_|

Papa ke SG
Hari ini, papa ke SG... Pagi-pagi dah repot gini-gitu... Trs berangkat sendiri ke airport. Satu minggu ga ada papa, Bee rewel ga ya????
- posted by imelda @ 10:51 AM (0) comments
_|

Seminar "Homeschooling siapa takut???"
Akhirnya ada seminar mengenai homeschooling. Mama dan Papa penasaran banged soal homeschooling (sekolahrumah) ini. Akhirnya, hari Minggu ini, Mama dan Papa ke DepDikNas, sampe-sampe Mama lupa bawa HP.

Banyak yang masih harus diperbaiki di seminar tersebut. Materi di layar monitor dan suara pembicara tidak sampai ke belakang. Dan materi dibagikan justru di penghujung acara, membuat banyak materi yang tidak tertangkap di belakang.

Ada suatu pesan dari Sr Fransisco, OSU (mantan kepala sekolah SMA Santa Ursula, Jakarta), bahwa anak adalah tanggung jawab orang tua bukan guru atau pun sekolah. Karena anak hanya menghabiskan 5 jam sehari di sekolah, sisanya di rumah. Jadi kalau si anak bandel, yang salah adalah orang tuanya. Hal ini juga yang dipetik dalam seminar tersebut. Bahwa orang tua bertanggung jawab penuh mengenai masa depan si anak.

Selain itu, aspek-aspek hukum dibahas panjang lebar dan berulang kali (oleh beberapa pembicara), tanpa menyentuh kurikulum atau how to. Terkesan membosankan karena diulang berkali-kali, namun it's okay....

Untung saja, materi Kak Seto ditaruh di penghujung acara, menjadikan mata yang sudah bosan dengan hukum pendidikan dibuka matanya.

Walau membosankan, tetapi isi seminar ini sebenarnya sangat menarik. Kita tunggu saja janji beberapa petinggi DikNas mengenai penyetaraan homeschooling dengan sekolah biasa.
- posted by imelda @ 10:01 AM (0) comments
_|

Auntie Monique
Auntie Monique and Uncle Fabio are coming from Japan, yet we could not come to Bandung to see them.... So sad....
- posted by imelda @ 11:49 AM (0) comments
_|